Ahmed

Writer, Traveller, and Videographer

Berkunjung Ke Pantai Dato Majene

Diterbitkan tanggal

Majene, 9 Juli 2016

Ekspedisi: Berkunjung Ke Pantai Dato Majene

Hai guys, bareng host kece se-Sulawesi, Ahmed! Manfaatkan mudik lebaran untuk ibadah. Ibadah yang saya maksud di sini adalah mensyukuri nikmat berupa keindahan alam yang IA titipkan kepada kita. Dan kali ini, ekspedisi berlokasi di Pantai Dato. Terletak di Dusun Pangale Kelurahan Baurung Kecamatan Banggae Timur Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat dengan jarak kurang lebih 3 km dari pusat Kota Majene, dan waktu tempuh 12 menit kalau naik motor. Perjalanan ke lokasi bisa dibilang sangat mulus, meskipun ada beberapa ruas jalan yang masih belum beraspal. Tapi syukur karena transportasi sudah cukup memadai untuk ke lokasi, yang jelas tidak jauh dari keramaian.

Aerial view Pantai Daro

pantai dato majene

Tidak butuh waktu lama untuk saya menemukan tempat ini, dengan modal bertanya ke masyarakat sekitar. Dan karena memang tempat ini sudah cukup terkenal dikalangan pelancong. Kalau berangkatnya pagi buta begini, jelas sepi, cuma beberapa tukang kebun yang mondar-mandir di sekitar pantai. Kesan pertama setibanya di tempat ini, adalah wow, airnya jernih guys! Meskipun nampak dalam dengan arus air yang cukup deras. Udah agak pagi, biasanya para penjual datang untuk menjajakan dagangannya kepada para pelancong. Jadi gak usah khawatir masalah bekal, guys.

Kumpulan karang yang indah dikelilingi pepohonan hijau dan juga tebing terjal. Sayang sekali fasilitas seperti tangga dalam keadaan kurang terawat. Sehingga saya harus susah payah memanjat di beberapa spot untuk dapat gambar pemandangan. Dan masalah utama yang tidak bosan saya utarakan, adalah kebersihan. Sampah di mana-mana, nampaknya masyarakat memang belum sadar. Ditambah lagi minat orang Majene terhadap pariwisata katanya kurang, menurut penuturan Ibuku. Tempat ini hanya dibersihkan saat ada artis atau orang penting yang mau datang. Ya elaaah!

Karang

pantai dato majene

Agak sepi dikalangan masyarakat tapi ramai untuk pelancong. Menurut penuturan salah seorang penjual, dulunya tempat ini ramai, tapi berhubung pernah ada yang meninggal karena tenggelam, makanya masyarakat takut untuk kemari, hmm... Horor guys! Dan juga ada satu kuburan berukuran sedang di atas tebing, entah itu kuburan siapa, semakin menambah suasana horor tempat ini. Tapi bagi saya, semakin sepi semakin bagus. Biar gak kotor!

Spectacular view

pantai dato majene

Nah tuh kuburannya kelihatan gak dari sini?!

Saya cuma berharap pemerintah setempat lebih peduli dengan harta terpendamnya ini, Pantai Dato. Agar terjaga, dan kecelakaan bisa diminimalisir.

Comments